Cokelat merupakan jenis makanan yang digemari oleh semua kalangan usia baik anak-anak hingga dewasa. Cokelat memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Berikut adalah jenis-jenis cokelat yang disarankan.
Siapa yang tidak suka cokelat di dunia ini? Hampir semua orang tentu akan menjawab menyukai cokelat, baik dijadikan camilan maupun campuran ke dalam bentuk makanan atau minuman. Rasanya yang manis dan memiliki ciri khas tersendiri membuat cokelat banyak digemari.
Cokelat bisa dimakan kapan dan dimana saja. Bahkan cokelat bisa digunakan sebagai penambah mood dikala keadaan kesehatan mental sedang berantakan. Kandungan dalam cokelat yakni senyawa feniletilamin yang dimana dapat meningkatkan produksi endorfin di otak. Endorfin sendiri dapat memproduksi hormon bahagia.
Namun, tahukah kamu bahwa tidak semua cokelat diciptakan adalah sama. Ada beberapa jenis cokelat yang memiliki jumlah gula manis cukup banyak. Tentunya dengan kadar yang banyak ini, tidak akan baik untuk kesehatan bahkan dapat membahayakan.
Akan tetapi, tidak semua cokelat di dunia ini memiliki kadar gula yang tinggi. Untuk itu, pentingnya memilih jenis cokelat yang memiliki kandungan lebih sehat untuk tubuh.
Baca Juga : Mie Instan Setiap Hari: Resiko Kesehatan yang Harus Diwaspadai
Rekomendasi Cokelat yang Baik Untuk Kesehatan
Beragam jenis cokelat yang terjual di pasaran tentu akan membuat kita sebagai pembeli sangat bingung. Mulai yang rasanya sangat manis sampai dengan yang pahit. Agar tidak salah membeli dan memperburuk keadaan kesehatan. Berikut adalah beberapa jenis cokelat yang direkomendasikan untuk kesehatan :
1. Dark Chocolate
Cokelat hitam adalah yang paling dikenal memiliki manfaat kesehatan. Cokelat ini mengandung tingkat kakao yang tinggi, sehingga kaya akan antioksidan. Antioksidan dalam cokelat hitam dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas. Selain itu, cokelat hitam dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah dan kesehatan jantung karena mengandung flavonoid.
2. Cocoa Powder
Bubuk kakao murni, tanpa gula tambahan, adalah sumber yang kaya akan flavonoid. Flavonoid ini memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh. Menambahkan bubuk kakao ke smoothie atau yogurt bisa menjadi cara lezat untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
3. Cacao Nibs
Cacao nibs adalah potongan-potongan kecil biji kakao yang telah dipanggang. Mereka mengandung serat, mineral, dan antioksidan. Meskipun memiliki rasa pahit, cacao nibs dapat dijadikan camilan sehat yang memberikan energi dan nutrisi tanpa tambahan gula.
Baca Juga : Menggemukan Badan dengan Daging, Bahayakah?
4. Milk Chocolate
Meskipun cokelat susu kurang kaya akan kakao dan lebih tinggi gula serta lemak susu, itu masih mengandung sejumlah nutrisi seperti kalsium dan protein dari susu. Namun, pastikan untuk mengonsumsinya dengan bijak karena kandungan gula dan lemaknya yang tinggi.
5. White Chocolate

(ilustrasi white chocolate, sumber : freepik)
Cokelat putih sebenarnya bukan cokelat sejati karena tidak mengandung bubuk kakao. Namun, cokelat putih terbuat dari mentega kakao, gula, dan susu. Karena tidak mengandung kakao, manfaat kesehatannya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan cokelat hitam.
Cara Mengelola Cokelat dengan Baik
Mengelola cokelat dengan baik tentu melibatkan pemahaman mengenai bagaimana cara mengonsumsi dengan seimbang agar tidak berdampak buruk bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan saat mengonsumsi cokelat :
1. Pilih Cokelat Berkualitas Tinggi
Ketika memilih cokelat, pilihlah yang berkualitas tinggi dengan kandungan kakao yang tinggi. Cokelat hitam dengan kadar kakao minimal 70% lebih disarankan karena lebih rendah gula dan tinggi antioksidan.
Baca Juga : Makan Telur, Bantu Menaikkan Berat Badan?
2. Konsumsi dengan Porsi yang Sesuai
Meskipun cokelat memiliki manfaat kesehatan, konsumsilah dengan porsi yang wajar. Sebagai camilan, satu atau dua kotak cokelat hitam atau segenggam cacao nibs sudah cukup untuk memuaskan hasrat.
3. Perhatikan Kandungan Gula
Cokelat susu dan cokelat putih cenderung tinggi gula. Hindari mengonsumsi cokelat yang mengandung terlalu banyak gula, karena dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan seperti obesitas dan diabetes.
4. Kombinasikan dengan Makanan Sehat Lainnya
Menggabungkan cokelat dengan makanan sehat lainnya dapat membantu mengimbangi asupan nutrisi. Misalnya, tambahkan cacao nibs ke dalam yogurt rendah lemak atau campurkan bubuk kakao ke smoothie buah untuk rasa yang lezat dan kaya nutrisi.
5. Pilih Cokelat sebagai Alternatif Camilan
Daripada camilan yang kurang sehat, seperti keripik atau permen, pilih cokelat hitam atau cacao nibs sebagai camilan yang lebih baik. Cokelat mengandung nutrisi yang lebih baik dan memberikan rasa manis yang memuaskan.
Nah itu dia beberapa jenis cokelat yang disarankan baik untuk kesehatan. Namun ingat, pentingnya untuk mengonsumsi dalam batas wajar. Mengingat konsumsi berlebihan juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Semoga informasi ini membantu kalian yang sedang mencari jenis cokelat untuk kesehatan. Informasi lainnya seperutar edukasi, lifestyle, kesehatan, tips dan trik menarik lainnya, silahkan kunjungi website weightherba.id (FAS)
Artikel Terkait :